Dian rana! Kabar Mengejutkan: Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mengundurkan Diri

Pertengahan bulan Oktober 2023, saya, Dian Rana, kembali mengunjungi Kawasan Wisata Goa Batu Tapak Raja, di Ibu Kota Nusantara. Kali ini, saya tidak sendirian. Saya datang bersama dengan beberapa selebgram ternama dan sejumlah mahasiswa yang datang dari Belanda. Ini adalah kunjungan saya yang kesekian kalinya, dan saya sudah tak sabar melihat perubahan yang telah terjadi sejak kunjungan terakhir saya.

Ketika kami tiba di lokasi, saya langsung terkesima melihat perubahan yang telah dilakukan. Ada pembangunan Cafe Tapak Raja yang sedang berlangsung. Kepala Desa Wono Sari, Bapak Kasiyono, memberi tahu kami bahwa cafe ini akan selesai awal bulan November 2023. Yang menarik, cafe ini akan menjadi peluang utama bagi UMKM dari Desa Wono Sari dan sekitarnya dengan kerjasama antar desa.

Namun, ada hal lain yang juga menarik perhatian kami. Ada danau bekas tambang batu bara yang kini diubah menjadi wahana wisata air. Di sekitar danau, terlihat beberapa alat berat yang sedang melakukan pekerjaan galian untuk menghubungkan beberapa danau sehingga akan menjadi wahana air yang lebih besar. 

Ketika kami tiba di sana, cuaca sedang mendung setelah hujan ringan. Selebgram terkenal, Jeremy Owen, memberikan komentar tentang danau yang diubah fungsikan tersebut. Dia mengatakan, "Upaya untuk mengubah danau bekas tambang menjadi wahana wisata air adalah langkah bagus, namun perlu diperhatikan dan dianalisa lebih dalam kandungan air di danau ini agar tidak membahayakan pengunjung wahana air di sini." 

Kami pun segera mengkonfirmasi hal ini kepada Bapak Kasiyono, dan dia memberi tahu kami bahwa mereka telah berupaya dengan menyebar ikan dan memasang plang "Dilarang Berenang."

Selebgram lain, Galuh, juga memberikan pandangannya. "Saya sangat terkejut melihat bahwa lokasi ini dulunya bekas tambang, namun dengan kemampuan Pemerintah dan warga desa, tempat ini telah disulap menjadi tempat wisata yang menarik di Ibu Kota Nusantara. Saya hanya ingin menekankan pentingnya keselamatan pengunjung dan menjaga kebersihan tempat ini dengan selalu membuang sampah pada tempatnya."

Selama kami menjelajahi Goa Tapak Raja, kami diperlihatkan keindahan goa alam yang cantik, lengkap dengan hiasan stalaktit besar yang menggantung di langit-langit goa. 

Di dalam goa, kami juga menemukan sarang-sarang kelelawar yang bergelantungan. Untuk melihat tapak sang raja, kami harus berjalan melalui celah sempit di dalam goa. Setibanya di dalam, kami dapat melihat stalaktit alami dan jejak batu yang menyerupai kaki, yang diyakini sebagai tapak sang raja. Namun, ada aturan yang harus diikuti; perempuan yang sedang menstruasi dilarang memasuki kawasan goa ini.

Baca Juga Artikel ini : Mangrove Mentawir Ibu Kota Nusantara

Goa Tapak Raja merupakan salah satu destinasi wisata alam dekat kawasan Ibu Kota Nusantara yang sedang berkembang untuk kunjungan wisatawan. Terletak di Desa Wonosari, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, lokasinya sekitar 31 kilometer dari Titik Nol Nusantara, dengan waktu tempuh kurang lebih satu jam perjalanan. Kepala Desa Wonosari, Bapak Kasiyono, menyebutkan bahwa Goa Tapak Raja ini diyakini sebagai lokasi pertapaan pada zaman kerajaan.